sejenak.. aku berfikir di dalam jiwa yang tenang..
sewaras.. aku mengatur langkah kehidupan ku yang seterusnya..
setiap kekecewaan yang datang bertandang di dalam jiwa, aku hadapi dengan tenang. namun jauh di sudut hatiku berkata, tiada yang dapat mengganti cinta hatiku yang itu. sayangku, rinduku, semuanya berladaskan segala kenangan kami bersama. walau hanya sempat bergelar teman sejati hanya untuk seketika. sungguh aku tidak mampu melupakan beliau.
sekali aku memandang dia jauh di seberang selatan, bersama orang dia cintai bermesra, bergumbira, bersuka-ria. terkedu aku memandang sekilas teriakan anak kecil yang sungguh comel berlarian mengelilingi beliau dengan senyuman yang manis. nampakkan air muka yang tenang dan damai dari pandangan itu. beliau bersama keluarga yang sedang beliau dirikan dengan berbajakan kasih dan sayang yang tidak lekang.
namun, wawancara kehidupan tetap harus di terusi. jangan pandang belakang jika ia hanya menambahkan keremukkan di jiwa, tapi bermukalah dengan penuh keyakinan dan segakkanlah diri dengan sifat keilmuan di dada yang telah lama dituntuti sampai ke serantau dunia telah mengembara. apakah cerita ku di coretan mendatang...
- AboutHer..
- So lost deep inside, Is all that makes me. My true identity, Is hard to see. To my friends and family, I’m a different me. I have a secret identity, Wonder if you’ll ever see. My thoughts and actions, Are all that makes me, But some things I may do, May not describe me. Now look inside me, If you ever feel, like it, I’m no-one but me, Never hiding my identity. Don’t say I am hypocrisy, Because I never showed you, two of me. Now please, Look at me, Try to see the real me. I’m no-one but, my real identity.
No comments:
Post a Comment